-->

2 Ciri Orang Sombong yang Mesti Dihadapi

Apa ciri orang sombong? Jangan cepat menilai orang. Bila bertemu di sebuah acara namun tanggapan dan sambutan biasa saja jangan buru-buru menyatakan dia sombong.

Ada bahaya besar kalau anda terlalu gampang menilai orang lain. Lebih baik anda sibuk dengan diri anda sendiri. Bagaimana shalatnya, puasanya, sedekahnya, dan seterusnya.

Memang sering kali lisan ini gatal dan menghakimi orang lain dari sikap yang tampak. Anda memang diajarkan untuk menghukumi sesuai yang tampak saja. Namun bukan berarti ini diterapkan seenaknya.

Pada masa Rasulullah saw para sahabat cukup kesulitan dalam mengenali ciri-ciri orang sombong. Bahkan ada di antaranya yang mengajukan permisalam dengan kebiasaan mereka yang senang memakai pakaian dan sandal bagus.

Mungkin bisa saja orang yang selalu memakai pakaian kebesaran atau alas kaki yang maha l dikatakan sombong. Namun itu tidak berarti apa-apa kalau belum tampak padanya 2 hal sebagai berikut:

  • Menolak kebenaran,
  • Menghina yang lain,
Inilah dua hal pokok yang disebutkan Rasulullah saw.. Kalau seseorang memakai sandal dan baju mewah tapi ia menerima kebenaran serta tidak pernah meremehkan pihak lain maka ia tidak sombong.

Di sinilah urgensi dari kehati-hatian. Kecuali kalau saat ia memakai baju kebesaran itu sambil menentang Tuhan yang maha kuasa dan menghina RasulNya atau menghina orag yang memakai sandal jelek, itu "mungkin" bisa dikatakan orang sombong.

Lagi pula untuk apa menilai-nilai orang lain. Bukankah setiap kita mesti berbuat baik. Sementara meneliti kelemahan orang lain hanya akan membuat kambuh penyakit hati yang menahun dalam diri. Lebih baik menyibukkan diri dengan menghilangkan siakp sombong itu dalam diri kita. Karena menilai sombong pada orang lain adalah kesombongan. Ingat, itu poin ke dua. Bahkan bila anda menentang akan larangan tidak boleh menghina orang maka anda akan jatuh pada poin pertama.
LihatTutupKomentar