Wednesday, November 23, 2016
Orang Awam yang ada dalam judul adalah saya sendiri selaku orang yang mebuat catatan ini. Memang dalam media ini saya mencatat dan merekam apa yang saya pikirkan dan yang terjadi pada saya dan di sekeliling saya.
Hanya sekedar ingin berbagi dengan sahabat-sahabat yang bertepatan menemukan catatan ini dalam browser anda. Inilah pemaknaan saya terhadap doa yang saya rasakan dan pikirkan. Bagi anda tentu arti dan makna doa yang terjadi pada anda akan berbeda pula.
Doa adalah Ketenangan
Bagi saya doa adalah ketenangan. Kita telah meminta Tuhan turun tangan dalam membimbing bahkan menyelesaikan apa yang telah terjadi, sedang, dan yang akan datang. Saat menyadari bahwa Dia maha Melihat dan Mendengar hati terasa tenang karena merasa akan ada yang membela, membantu dan menolong.
Doa adalah Kebahagiaan
Saat berdoa saya merasakan ada rasa bahagia yang sejati. Kebahagiaan itu datang tiba-tiba bahka sebelum lantunan doa terucap. Saat baru berniat melakukannya ia telah menghadirkan kebahagiaan hakiki yang keindahannya tiada tara.
Doa adalah Keselamatan
Bagi saya doa adalah keselamatan. Saya menyadari dan merasakan bahwa orang yang rajin berdoa bukan hanya berpeluang selamat nanti di akhirat namun juga akan mendapatkan keselamatan di dunia. Paling tidak ia akan selamat agamanya meskipun jasadnya hancur dan sirna tidak ada bekasnya.
Doa adalah Keberuntungan
Yang terakhir ini benar-benar terjadi. Seseorang pernah mengalami kenyataan ini. Ia berdoa mengharapkan bisa umrah ke tanah suci. Dan doanya di ijabah, dan ia dimampukan oleh Allah menghadapnya di tanah-Nya yang suci.
Tentunya Doa merupakan tanda ketundukkan. Dan keempat arti doa itu - sekali lagi - adalah pengalaman batin saya setelah beberapa lama menikmati hari-hari dengan doa. Semoga para guru yang mengajarka pentingnya doa kepada kita diberikan keberkahan dan kebahagiaan oleh Allah SWT.
