-->

Serapan Pasar Terhadap Labu Makin Meningkat Petani Muda Najaa Farm Giant Menambah Populasi Penanaman

Kelompok petani muda yang tergabung dalam Komunitas Najaa Farm sedang giat melakukan penambahan lahan untuk penanaman Labu Madu.

Hal ini diakui oleh M. Abdul Buldan Mubarok (31) saat sesi bincang santai dengan penulis. Di lahan 500 meter persegi petani bisa mengantongi keuntungan bersih sebanyak 7 juta rupiah.

Hasil ini dinilai sangat tinggi dibandingkan dengan luas lahan tersebut. 

Melihat hasil yang bagus ini kelompok tani pangan ikut serta melakukan penanaman sebagai penambahan komoditi. 



Diakui Suherman selaku sesepuh petani padi dari Dusun Cipanglay bahwa memang hasil bertani Labu sangat membahagiakan petani.

"Asal pasar siap maka kami siap menanam lebih luas lagi."

Jenis Labu yang ditanam Para Petani Najaa Farm ini adalah jenis Jacqueline.

Menurut petani jenis Labu ini lebih tahan penyakit, manis,badan daging buahnya sangat lembut dan empuk.

Selain itu, bentuknya yang tidak terlampau besar sangat disukai pasar. Selain itu bobotnya yang sedang juga sangat menunjang serapan pasar.

Pasar sangat menerima kehadiran Labu Madu dari Najaa Farm. Umumnya off taker meminta dikirim Labu Madu mulai bobot 800 g sampai 3Kg.

Keuntungan menanam Labu Madu digunakan petani untuk menambah penghasilan, membangun bisnis pertanian, dan investasi.


LihatTutupKomentar