Saya senang bergaul dengan petani atau nelayan yang di desa-desa.
Mereka pandai berkelakar dan bercanda.
Banyolannya sering membuat saya terkekeh.
Sering juga ada hikmah di balik cerita mereka.
Di atas adalah gambar yang diunggah seorang petani berbama Lintang Kerti.
Sangat menghibur!
Ya ampun, ada-ada saja.
Saya tidak tahu kenapa bisa seliar ini.
Kebahagiaan pertama seorang petani adalah saat bibit itu tumbuh bertunas.
Apalagi bagi pemula seperti saya.
Melihat tunasnya saya terkesima.
Begitu ajaib ALLAH mengerjakan semuanya.
Bagaiamana bisa ia bertunas?!
Apalagi kalau berbuah.
Kita pasti tersenyum.
Apalagi bila harga sedang tinggi.
Lasti senyum kita semakin lebar.
Wow!!!
Sumber: Lintang Kerti |
Gambar di atas begitu terlihat kebahagiaan petani buah saat melihat kwalitas buahbya.
Ia puas dengan jambu madu yang ada di tangannya.
Harganya terbayang pasti tinggi.
Money mone money!!!
Bila punya 1.000 pohon tentu 3 juta rupiah per hari bisa dikantongi.
Kalau yang ini lebih happy lagi.
Alpukat berapa harga per kilonya.
Bila Rp 10.000 saja dua buah itu bisa jadi Rp 40.000.
Bila di lahan ada 100 pohon saja pasti untungnya banyak.
Pantas saja si Bapak lebar sekali senyumannya.
Yuk, jangan lupa bahagia.