Bagaimana rasanya
saat anda melakukan kesalahan? Apakah anda merasa sesak nafas, ada semacam
ganjalan di dalam hati atau anda jadi salah tingkah? Bila anda pernah
merasakannya berarti anda normal karena dosa memang menyesakkan di dada, ada
semacam ganjolan, terasa tidak enak terjadi berkecamuk di dalam hati.
Contohnya
saat Anda sangat marah terhadap anak Anda kemudian Anda membentaknya padahal anak
Anda tidak berbuat kesalahan. Karena namanya juga anak-anak tapi karena anda
kesal maka anda membentaknya, setelah itu sepertinya ada semacam tekanan yang
menghimpit dada hingga terasa sesak, nafas pun terasa tidak lancar.
Baca juga: Hiasan Paling Indah Bagi Orang Yang Berilmu
Itulah
akibat langsung dari berbuat dosa. Secara kejiwaan orang yang berbuat dosa
jiwanya rapuh. Jangan sangka orang yang
berbuat dosa menjadi tokoh jiwanya Justru karena dia berbuat dosa jiwanya
rapuh. Sebenarnya isi hati yang paling dalam dia mengakui bahwa dirinya telah
berbuat dosa dan ia sebenarnya tidak nyaman dengan keadaan itu.
Ini sudah
beberapa kali dinyatakan oleh orang-orang yang pernah berbuat tidak baik di
masa lalu. Hatinya merasa tindak tenang bahkan datang ketika saat saat tiba di
malam hari hatinya memikirkan Bagaimana cara dia bertobat dia ingin sekali
berada di jalan yang lurus seperti yang orang-orang lakukan.
Kita tidak
boleh bermain-main dengan yang namanya dosa karena setiap amal ada perbuatannya
amal yang baik akan dibalas dengan kebaikan dan perbuatan jahat balasannya kejahatan pula. Maka kita
tidak boleh menyepelekan perbuatan kita. Sikap yang harus kita lakukan adalah
dengan mewaspadai gerak-gerik kita sendiri. Dan ternyata dosa ini balasannya
tidak hanya di akhirat tetapi di dunia juga. Contohnya Ketika seseorang
melakukan aktivitas bisnis lu dia melakukan kecurangan ternyata seketika itu
pula kawan kawan bisnisnya tidak mau melakukan transaksi dengannya. Maka inilah
hukuman yang ada di dunia atas dosa-dosanya
Saya
terkesan dengan riwayat tentang Ibnu Sirin beliau adalah orang yang sholeh dan
sangat Alim banyak sekali ilmu dan dalam sepengetahuannya. Makah jangan anda
berbuat dosa sesuka hati dan nafsu anda karena Allah Subhanahu Wa Ta'ala pasti
akan mendatangi Anda Walaupun anda sudah lupa dengan dosa dosa dan kesalahan
yang lalu
Ada sebuah
kisah suatu saat Imam Ali hadis bernama Muhammad bin Sirin pernah mencemooh
seseorang Karena orang itu dilanda kebangkrutan Dia berkata, “Hey orang yang
pailit,” begitu Kata ibnu sirin. Ucapan itu dilakukan atau diucapkan begitu
saja seolah-olah ucapan itu tidak akan dibalas oleh Allah subhanahu wa ta'ala.
Namun kejadiannya ternyata Sesungguhnya Allah tidak lupa akan perkataan dan
perbuatan di Ibnu Sirin. Lalu apa yang terjadi?
Setelah 40
tahun kemudian ucapan beliau berlalu begitu saja, ternyata terjadi kejadian
yang serupa terhadapnya. Beliau bangkrut karena harus mendekam di dalam penjara
karena didakwa oleh para pelayan bisnis beliau.
Lalu bagaimana dengan diri Anda dan bagaimana
dengan dosa-dosa Anda, Apakah Anda melupakan dosa-dosa anda di masa yang lalu?
Sebaiknya
jangan dilupakan dan teruslah beristighfar meskipun Anda hampir-hampir
melupakannya dalam sebuah catatan kamu sebelum tidur kita harus berusaha
bermuhasabah menimbang dan menghitung apa yang telah kita lakukan dari mulai
bangun tidur sampai mau tidur, berapa dosa yang kita lakukan berapa kebaikan
yang kita lakukan kalau kita menghisab diri jangan sampai lupa lupa akan dosa
dosa kita karena Allah Subhanahu Wa Ta'ala akan membalasnyaز