-->

Kaya Dari Muda Berkarya Dari Belia

Senang sekali aku menulis tema ini. Aku melihat dari hari ke hari adanya harapan besar yang ada pada para pemuda Islam. Ini bukan berarti menutup mata dari fakta bahwa tidak sedikit yang masih berada dalam kebimbangan dan kegalauan, ada yang mulai mencoba-coba barang terlarang, narkoba, dan yang lainnya.

Sebuah buku antologi dengan tema-tema bahagia membuatku cukup berbangga. Penulisnya kebanyakan anak muda dibawah usia 20 tahun. Sepertinya hanya aku yang mencatatkan nama sebagai kontributor dengan usia 34 tahun.

Saya terkesan kutipan yang bagus dari Montgemory Watt tentang pemuda, "Banyak pemuda yang masuk dalam pangkuan Islam. Mereka berasal dari keluarga terhormat. Pikiran utaa yang bisa kita kemukakan dari sejarah kaum muslimin edisi pertama ialah bahwa Islam pada dasarnya adalah gerakan pemuda".

Setuju atau tidak, Aku melihat kenyataan yang persis sama dengan ungkapan tersebut. Pemuda yang identik dengan kekuatan dan semangat tinggi sering kali menjadi bahan pemikiran dari Rasulullah saw.. Beliau sendiri saat diutus menjadi Rasul berada pada usia muda yang matang. 

Aku ingin menyampaikan beberapa komentar berkenaan dengan pernyataan pakar di atas. Pertama kali saya menyamaikan apresiasi atau pernyataan yang bagus ini. ini bisa menjadi inspirasi. Hikmah boleh diambil dari mana saja asalkan baik. 

Saya langsung ke ujung dari pernyataan tersebut yang mengatakan bahwa Islam pertama kali digerakkan oleh pemuda. Ini benar sekali. Dari buku-buku yang saya baca bahkan pemuda itu banyak yang belum sampai usianya 40 tahun.

Kedua para pemuda yang berada di angkatan pertama banyak yang datang dari kalangan terhormat. Secara khusus orang terhormat yang dikenal kejujurannya, keperwiraannya, dan kekuasaannya. Namun jangan juga dilupakan ternyata para pembesar ini mendapatkan dukungan besar pertama kali dari orang-orang yang dipandang lemah. Maka sejak awal, adanya agama harus meliputi yang kuat dan yang lemah. Dan semua itu pada akhirnya adalah melindungi dan mengayomi yang lemah. berlindung dari ketakutan dan menjadi tempat yang tentram dan penuh kedamaian.

Dengan teladan ini patut kita bersyukur dengan maraknya kegiatan-kegiatan dakwah yang digawangi kalangan-kalangan muda yang inovatif dan cerdas. Semoga Allah memberikan petunjuknya kepada kaum muda muslimin di seluruh dunia. Amiiin.
LihatTutupKomentar