Sebagai refleksi yang pertama kali dilihat adalah diri kita sendiri. Karena buah tidak akan jatuh dari pohonnya. Begitu kata pepatah yang ada dalam khazanah Bangsa Indonesia.
Saat anda memperhatikan semakin ke sini banyak sekali hal aneh yang anda temukan dalam diri generasi anda maka bangunlah tengah malam segera lakukan muhasabah atau bahasa kerennya refleksi.
Baca juga:
Doa Bagi Orang yang Sudah Meninggal Dunia
Usut punya usut bisa saja penyebab semua ini adalah generasi anda sendiri yang notabene sebagai generasi yang lebih dewasa dari mereka yang sering anda sebut anak ingusan.
Bila pun tidak ada sesuatu yang tidak tepat dalam diri anda maka menganggapnya sebagai sebuah bahaya yang mengkhawatirkan tentu akan lebih baik bil anda segera mengambil tindakan.
Langkah pertama adalah doa. Karena anda mesti datang dulu kepada pemilik alam ini. Anda tidak diberikan kekuatan besar untuk mengubah suatu bangsa. Tanpa pertolongan Allah anda bukan siapa-siapa.
Bacalah doa pendek ini dalam rentang waktu yang lama:
Ya Allah jadikanlah anak keturunan kami ahli ilmu dan ahli kebaikan. Dan jangan jadikan mereka ahli keburukan dan kejahatan.
Memang bila anda mau merunut ke sejumlah kejadian akan anda temukan sebuah penyimpangan berpikir. Anda akan mengatakan bahwa tidak ada yang berpikir seperti mereka berpikir.
Anda pun tidak habis pikir mengapa mereka mau memakan Pil PCC yang menghilangkan kendali otak dan merusak kejiwaannya. Bagaimana bisa shalat dan mengaji kalah dengan tayangan bola dan dansa-dansa.
Dalam Al-Qur'an memang disinyalir akan datang generasi yang sifatnya seperti mereka itu.
Setelah mereka akan datang generasi yang menyia-nyiakan shalat dan menuruti hawa nafsu, mereka akan menemukan kesesatan.
Saat anda memperhatikan semakin ke sini banyak sekali hal aneh yang anda temukan dalam diri generasi anda maka bangunlah tengah malam segera lakukan muhasabah atau bahasa kerennya refleksi.
Baca juga:
Doa Bagi Orang yang Sudah Meninggal Dunia
Usut punya usut bisa saja penyebab semua ini adalah generasi anda sendiri yang notabene sebagai generasi yang lebih dewasa dari mereka yang sering anda sebut anak ingusan.
Langkah pertama adalah doa. Karena anda mesti datang dulu kepada pemilik alam ini. Anda tidak diberikan kekuatan besar untuk mengubah suatu bangsa. Tanpa pertolongan Allah anda bukan siapa-siapa.
Bacalah doa pendek ini dalam rentang waktu yang lama:
اللهم اجعلنا واولادنا وذريتنا من اهل العلم واهل الخير ولا تجعلنا واياهم من اهل السوء واهل اضير.
Ya Allah jadikanlah anak keturunan kami ahli ilmu dan ahli kebaikan. Dan jangan jadikan mereka ahli keburukan dan kejahatan.
Memang bila anda mau merunut ke sejumlah kejadian akan anda temukan sebuah penyimpangan berpikir. Anda akan mengatakan bahwa tidak ada yang berpikir seperti mereka berpikir.
Anda pun tidak habis pikir mengapa mereka mau memakan Pil PCC yang menghilangkan kendali otak dan merusak kejiwaannya. Bagaimana bisa shalat dan mengaji kalah dengan tayangan bola dan dansa-dansa.
Dalam Al-Qur'an memang disinyalir akan datang generasi yang sifatnya seperti mereka itu.
فَخَلَفَ مِن بَعْدِهِمْ خَلْفٌ أَضَاعُوا الصَّلَاةَ وَاتَّبَعُوا الشَّهَوَاتِ ۖفَسَوْفَ يَلْقَوْنَ غَيًّا
Setelah mereka akan datang generasi yang menyia-nyiakan shalat dan menuruti hawa nafsu, mereka akan menemukan kesesatan.