Thursday, September 14, 2017
Doa yang akan dibicarakan pada saat ini adalah sebuah doa Rasulullah saw yang diriwayatkan oleh Ibnu Abbas radhiallahu 'anhu. Doa ini sangat penting dan isinya sangat luar biasa.
Inilah doanya:
Ya Allah jadikanlah dalam hatiku cahaya, di lisanku cahaya, dan jadikanlah dalam pendengaranku cahaya, dan jadikanlah dalam penglihatanku cahaya, dan jadikanlah di belakangku cahaya, dari depanku cahaya, dan jadikanlah dari atasku cahaya, dan dari bawahku cahaya, ya Allah berikanlah aku cahaya.
Baca juga:
Doa Untuk Putera dan Puteri Generasi Islam
Sungguh luar biasa doa ini. Selain dengan keadaan saat Rasulullah SAW saat membacanya yakni saat shubuh yang biasanya belum begitu terang.
Di sini anda diajarkan tawakal kepada Allah dengan sebenar-benarnya tawakal. Doa adalah tawakal murni kepada Allah. Jadi usaha sama sekali tidak menghalangi anda bertawakal kepadaNya.
Lihatlah Rasulullah saw!
Bukankah semua kondisi Rasulullah SAW telah dijaga oleh Allah SWT. Rasulullah SAW dikawal para malaikat dari depan, belakang, atas, bawah. Bahkan hati, lisan, pendengaran dan penglihatan Rasulullah saw semuanya terjaga.
Namun saksikanlah Rasulullah saw ia tetap khusyu dan sanat rajin berdoa. Padahal dia Nabi dan Rasul yang ma'shum.
Kita bagaiamana? Bukan nabi bukan rasul bahkan bukan RT RT RW RW bukan pula ulama bukan kyai masih malas-malasan berdoa.
Bagaimana kita ini.
Bukan anda tapi penulis.
Anda sudah hapal doa ini? Bacalah setiap kali anda keluar rumah untuk menunaikan shalat shubuh di masjid. Inat di masjid.
Inilah doanya:
اللَّهُمَّ اجْعَلْ فِي قَلْبِي نُورًا وَفِي لِسَانِي نُورًا وَاجْعَلْ فِي سَمْعِي نُورًا وَاجْعَلْ فِي بَصَرِي نُورًا وَاجْعَلْ مِنْ خَلْفِي نُورًا وَمِنْ أَمَامِي نُورًا وَاجْعَلْ مِنْ فَوْقِي نُورًا وَمِنْ تَحْتِي نُورًا اللَّهُمَّ أَعْطِنِي نُورًا
Ya Allah jadikanlah dalam hatiku cahaya, di lisanku cahaya, dan jadikanlah dalam pendengaranku cahaya, dan jadikanlah dalam penglihatanku cahaya, dan jadikanlah di belakangku cahaya, dari depanku cahaya, dan jadikanlah dari atasku cahaya, dan dari bawahku cahaya, ya Allah berikanlah aku cahaya.
Baca juga:
Doa Untuk Putera dan Puteri Generasi Islam
Di sini anda diajarkan tawakal kepada Allah dengan sebenar-benarnya tawakal. Doa adalah tawakal murni kepada Allah. Jadi usaha sama sekali tidak menghalangi anda bertawakal kepadaNya.
Lihatlah Rasulullah saw!
Bukankah semua kondisi Rasulullah SAW telah dijaga oleh Allah SWT. Rasulullah SAW dikawal para malaikat dari depan, belakang, atas, bawah. Bahkan hati, lisan, pendengaran dan penglihatan Rasulullah saw semuanya terjaga.
Namun saksikanlah Rasulullah saw ia tetap khusyu dan sanat rajin berdoa. Padahal dia Nabi dan Rasul yang ma'shum.
Kita bagaiamana? Bukan nabi bukan rasul bahkan bukan RT RT RW RW bukan pula ulama bukan kyai masih malas-malasan berdoa.
Bagaimana kita ini.
Bukan anda tapi penulis.
Anda sudah hapal doa ini? Bacalah setiap kali anda keluar rumah untuk menunaikan shalat shubuh di masjid. Inat di masjid.