Kaget bercampur heran saat mendengar orang begitu mudahnya menyebut riba sebagai infaq. Saya memang baru mendengar akan hal ini. Namun mungkin bagi anda itu sudah tidak mengagetkan lagi.
Saya pikir berani-beraninyai dia menyalahgunakan sebuah kata hingga jauh dari makna asalnya. Jelas beda sekali antara riba dan jual beli. Begitu sangat jelas juga berbeda antara bunga dengan infaq.
Riba atas pinjaman itu diharamkan oleh Allah SWT. Sedangkan infaq adalah hal yang sangat dianjurkan bahkan termasuk tiang agama. Maka alangkah tidak pantas bila sesuatu yang haram disamarkan seolah olah itu diperbolehkan.
Itulah cara-cara setan yang mengelabui manusia. Ia sengaja ingin menjerumuskan manusia ke lembah kecelakaan hidup di dunia dan akhirat. Mereka menggunakan kata-kata infaq untuk menarik hati dan mengelabui.