DOA LAGI BANYAK MASALAH, PENTING

Do’a dan Dzikir 24 Jam – Semoga yang lagi pada banyak masalah saat ini mendapatkan solusi terbaik untuk masalahnya. Dan masalah yang sedang dihadapi membawa keberkahan.

Masalah apa yang lebih berat dari banyaknya masalah yang dialami Nabi Adam. Kesalahan yang dilakukan bila tidak mendapatkan ampunan akan diikuti oleh anak cucunya. Jika itu terjadi maka balasan atas kesalahan yang mereka lakukan akan ditimpakan pula kepadanya karena ia yang menginspirasi.

الصورة من: أملي الجنة

Bila lagi banyak masalah baca saja banyak-banyak doa Nabi Adam as berikut ini;

رَبَّنَا آتِنَا فِيْ الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِيْ الآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

Doa ini saja yang dibaca ratusan tahun oleh Nabi Adam as. Tentu ia merasaakan bukan hanya kesusahan dan kebingungan, namun tentu lebih dari pada itu semua. Begitulah para Nabi yang resah dan takut bila jauh dari rahmat Allah SWT.

Masalah siapa yang lebih berat dari masalahnya Nabi Ayub as. Anak-anaknya semua meninggal sekaligus, harta bendanya habis semua, dan ia ditimpa penyakit.

Nabi Ayub berdoa dengan penuh keyakinan;

أَنِّي مَسَّنِيَ الضُّرُّ وَأَنتَ أَرْحَمُ الرَّاحِمِينَ

Dan (ingatlah kisah) Ayyub, ketika ia menyeru Tuhannya, “(Ya Tuhanku), sesungguhnya aku telah ditimpa penyakit dan Engkau adalah Tuhan Yang Maha Penyayang diantara semua penyayang.” (al-Anbiya [21]: 83)

 

أَنِّي مَسَّنِيَ الشَّيْطَانُ بِنُصْبٍ وَعَذَابٍ

Dan ingatlah akan hamba Kami, Ayyub, ketika ia menyeru Tuhannya; Sesungguhnya aku diganggu setan dengan kepayahan dan siksaan.” (Shad [38]: 41)

 

 

Masalah siapa yang lebih berat dari masalah yang dialami Nabi Yunus as. Sudah dakwahnya ditentang umatnya, saat diundi namaya keluar, dilempar ke lautan, disantap ikan besar, berada dalam kegelapan.

Nabi Yunus as berdoa;

لاَ إلهَ إِلاَّ أَنْتَ سُبْحَانَكَ إِنِّيْ كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِيْنَ

 

Lalu siapa orang yang masalahnya lebih banyak dari Rasulullah SAW. Ia yatim sejak dalam rahim, sejak kecil harus jauh dari ibunda, sejenak bersama ibunya lantas ia ditinggalkan, sebentar dalam asuhan sang kakek dan dua tahun kemudian ia meninggal, kemudian ia berada dalam keluarga pamannya ia pun meninggal, kemudian isterinya, dakwahnya ditentang, pengikutnya dianiaya dan dibunuh, ia dituduh gila, penyihir, dan penyair dan seterusnya.

Rasulullah sering membaca doa ini saat lagi banyak masalah;

اَللهُمَّ آتِنَا فِيْ الدُنْيَا حََنَةً وَفِيْ الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّار

Doa-doa ini adalah kata-kata yang penuh kerendahan hati dari lisan orang-orang soleh. Semoga kita bisa mengucapkannya dengan hati penuh harap akan rahmat Allah SWT.