-->

3 Bacaan Dzikir Penarik Rezeki Yang Sebaiknya Didawamkan

Sulit keuangan namun bingung menyelesaikannya? Perbaikilah hubungan dengan Allah. Kemudian, dawamkan bacaan dzikir penarik rezeki dengan sungguh-sungguh. Insyaalloh, rezeki akan datang mengejar Anda.




Rezeki sudah dijamin oleh Alah SWT. Setiap hamba dituntut untuk mensyukuri nikmat dan rezeki yang dianugerahkan kepadanya.

Kenapa? Ketika seorang hamba mau bersyukur, maka nikmat dan rezeki akan ditambahkan oleh Allah.

Jika saat ini Anda sedang diuji dengan kesulitan keuangan, mendekatkan pada Allah SWT. Perbaiki hubungan dengan bermunajat. Meminta pertolongan agar diberi jalan keluar. Begitu pula, diluaskan rezekinya.

Kali ini, kami akan membagikan beberapa amalan atau dzikir penarik rezeki yang sebaiknya Anda amalkan. Melalui dzikir ini, Allah SWT membukakan pintu rezeki seluas-luasnya untuk hamba yang mengamalkan.

Bacalah Hauqolah 100 Kali

Hauqolah merupakan kalimah suci. Berisi tentang penyucian dan permintaan atas pertolongan.

Lafal dzikir ini pun menjadi bentuk pengakuan atas kelemahan dari seorang hamba. Karena tanpa pertolongan Allah, mustahil bagi hamba untuk melakukan segala sesuatu dalam hidupnya.

Bacaan dzikir hauqolah ini pun bisa menjadi sarana untuk bermunajat. Tentunya, memiliki faedah luar biasa untuk mendatangkan rezeki. Adapun lafalnya sebagai berikut:

لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ

Artinya: Tidak ada daya dan kekuatan melainkan dari pertolongan Allah semata.

Dzikir ini bisa diamalkan setiap harinya. Pengamalannya dilakukan 100 kali setiap hari. Bisa dibaca pada pagi hari atau pun sore hari.

Sebagaimana dijelaskan dalam hadist Riwayat At Thabrani “barangsiapa yang lambat datangnya rezeki, hendaklah ia memperbanyak dalam mengucapkan La Hawla Wala Quwwata Illa Billah.”

Secara tidak langsung, hadist ini memberikan penjelasan bahwa kalimah hauqolah ini dapat menjadi dzikir untuk menarik rezeki. Rezeki yang dirasa sering terlambat, rezeki tersebut akan segera datang, mengalir dengan deras.

Dzikir Aman Dari Kefakiran

Dzikir penarik rezeki selanjutnya berasal dari kalimah Thoyyibah. Kalimah suci ini juga menunjukkan tentang pujian serta pengakuan atas kekuasaan Allah SWT. Bacaan kalimahnya sebagai berikut:

لَا إِلهَ إِلَّا اللَّهُ الْمَلِكُ الْحَقُّ الْمُبِينُ

Dzikir ini diijazahkan oleh Habib Umar bin Hafidz (Hadramaut, Yaman). Beliau memberikan ijazah ini kepada segenap umat Islam di seluruh dunia.

Adapun bacaan dzikir ini memang merujuk pada hadist Nabi Muhammad SAW. Salah satunya diriwayatkan oleh Abu Nuaim dan Ad Dailami.

Nabi Muhammad SAW bersabda: “barangsiapa setiap harinya membaca La Ilaaha Illallou Al Malikul Haqqul Mubin, maka bacaan tersebut dapat menjadi pengaman dari kefakiran, menjadi penenteram dari ketakutan dalam kubur.”

Mengenai pengamalannya, Habib Umar bin Hafidz memberikan penjelasan agar dzikir ini diamalkan sedikitnya 100 kali setiap harinya. Adapun membacanya bisa dilakukan sesudah sholat dzuhur. Tetapi, boleh juga diamalkan sebelum sholat dzuhur.

Dzikir Istighfar

Dzikir selanjutnya adalah Istighfar. Istighfar adalah bentuk wirid untuk meminta ampunan atas segala kesalahan dan dosa.

Meminta ampunan sendiri merupakan keharusan. Karena, setiap hamba tidak pernah luput dari melakukan kesalahan di tiap waktunya.

Dosa sendiri menjadi penghambat dari datangnya rezeki. Untuk itulah, meminta ampunan menjadi salah satu cara untuk membuka penghalang tersebut.

Diriwayatkan dari Muhammad Ibnu Ali Ibnu Abdullah Ibnu Abbas, Rasulullah SAW bersabda:

“Barangsiapa memperbanyak dalam membaca istighfar, maka Allah akan mengadakan pemecahan (solusi) baginya atas setiap kesusahan, memberikan jalan keluar dari setiap kesempitan, dan Allah SWT memberikan rezeki baginya dari arah yang tidak disangka-sangkanya.

Itulah beberapa dzikir penarik rezeki yang dapat diamalkan oleh umat Islam. Mulailah dengan memperbanyak Istighfar di tiap harinya, kemudian tambahkan dengan dzikir hauqolah dan kalimah tauhid masing-masing sebanyak 100 kali.

LihatTutupKomentar