-->

Memohon Kesucian Jiwa

Memohon Kesucian Jiwa

Sebelum melanjutkan tulisan ini saya mengajak semua yang membaca tulisan ini untuk memuji-muji Allah SWT. Karena Dialah yang paling berhak atas pujian tertinggi.

Saya merenungkan betapa hebatnya Rasulullah saw.. Jiwanya yang suci namun tidak sok suci. Ia mengajarkan kerendahatian kepada kita. 

Betapa tidak hatinya yang bersih dari penyakit,jiwanyanya yang suci dari kotoran, diakuinya sebagai rahmat Allah semata. 

Ia nengajarkan doa

اللهم ات نفسي تقواها وزكها انت خير من زكاها أنت وليها ومولاها
 
Memohon Kesucian Jiwa
Memohon Kesucian Jiwa


Dari doa ini kita bisa mengambil pelajaran yang berharga. 

Pertama semua yangvada pada kita adalah karunia Allah bukan semata-mata hasil jerih dan payah kita. Bila dalam diri ini ada tanda-tanda kesolehan semua itu dariNya. 

Kedua kesucian jiwa harus ditempuh dengan bantuan dan pertolongan Allah. Manusia tidak bisa jadi bijak karena ia bertapa dan mencari hikmah kehidupan kepas dari bantuan Allah. Hanyalah Allah yang mampu menyucikan jiwa, dan tidak yang lain. 

Ketiga, yang kita pinta bukan hanya jesucian jiwa saja namin taqwa yang nembentenginya. Kesucian itu kita mohon selalj dan selalu selamanya kekal suci sebagaimana semual. Hingga kita menghadapnya dalam keadaan suci. Paling tidak kotor itu lebih sefikit dari sucinya. Artinya kesuciannya lebih luas dari nodanya. 

Sungguh kehidupan yang nyaman. Secara singkat padat Allah membukakan rahasia bahagia di dubia. Kalangan sekuler baru mengetahuinya pada abad belakangan. Mereka mengira dengan positif thinking bisa menyelesaikan semua problema. Padahal mereka belum menyentuh pondasi terjauhnya. Yaitu Iman dulu kepada Allah berdasarkan hujjah yang nyata. 





LihatTutupKomentar