Malam ini saya jadi teringat ungkapan singkat dari Nabi Panutan Umat bahwa sebaik-baik orang adalah yang bermanfaat untuk orang lain. Benar Nabi Kita. Ungkapannya kita yakini sebagai wahyu ilahi meskipun diungkapkan melalui lisannya.
Benar Kata Nabi. Orang yang shalih memang penting karena keshalihan yang lain bisa timbul dari seorang pribadi yang shalih. Dan ia meningkat derajatnya menjadi Mushlih, yaitu yang menjadi jalan untuk keshalihan orang lain.
Berita dan cerita inspiratif banyak terdengar. Adakah yang mau mengambil pelajaran. bahkan mungkin para pembaca semua masih merasakan kebaikan orang yang berjasa kepada anda. Bukankah sekali lagi benar Kata Nabi.
Orang muslim adalah orang yang membuat orang lain tersenyum. Mereka adalah yang memulai memberikan senyuman, lantas mengucapkan salam sebagai ungkapan doa paling tulus mendoakan kesentosaan. Bhkan mereka adalah orang yang tidak rela bila yang lain tersakiti.
Maka bila sekarang kita merasakan kebahagiaan mendapatkan beasiswa maka dalam hati harus punya keinginan ingin memberikan beasiswa kepada yang lain. Bila kini punya satu rumah maka niatkan untuk membangun rumah untuk orang lain.
Seterusnya begitu. Bila kini kehidupan kita terbantu karena ada pabrik yang mempekerjakan kita, suatu saat anda harus punya pabrik dan anda pekerjakan orang-orang yang butuh itu. Bila anda sangat senang mendapatkan hadiah maka lain kali anda berikan banyak hadiah kepada mereka.
Bila dalam cerita kita mengetahui cucu Nabi telah memberikan harta yang banyak kepada peminta-minta hingga ia menjadi kaya raya seketika, maka kita pun harus melakukannya dan akan memberikan harta dan barang berguna yang membuat orang lain berhenti dari miskinnya.
Mampukah anda untuk melakukannya.Maka camkanlah bahwa tidak ada daya dan upaya kecuali atas pertolongan Allah. Kita yakinkan diri bahwa di atas kemampuan kita dan otak kita ada kekuatan Allah dan rahmat-Nya yang selalu akan mengiringi.
Atas idzin Allah semua akan terwujud. Maka kita berniat untuk melaksanakan semua itu dengan menyebut asma Allah yang maha pengasih dan penyayang, semoga niat ini abadi dan diberkahi oleh Allah SWT.