-->

Pengalaman Belajar Ful Day (Sebuah Kenyataan dan Bukti)

Bila belajar dari pukul 07.00 (Pagi hari tentunya) hingga pukul 15.00 (sore) itu terhitung sebagai ful day. Saat berada di kota beberapa waktu yang lalu bahkan melihat anak-anak yang masih berada di kelas hingga malam hari. 

Benar yang dikatakan seorang pakar:
Anak-anak kita lebih sibuk dari Presiden Obama."
Bagi saya tidak mengapa bila anak-anak sibuk di sekolah dengan sejumlah pelajarannya. Itu lebih baik. Pepatah pun mengatakan:
"Bila seseorang tidak disibukkan dengan kebaikan, maka ia akan disibukkan dengan keburukan."

Pepatah ini hampir mirip dengan kata-kata mutiara:
"Barang siapa yang sibuk mencari aib orang lain, maka ia akan lalai terhadap aibnya sendiri."
Bagi para pelajar kami hanya ingin mengatakan biarlah anda merasa sangat lelah untuk masa sekarang di sekolah agar hidupmu tidak lelah di masa depan. Sering kali orang mengatakan sebuah pantun yang juga dinyanyikan oleh penyanyi Dangdut legendari kita. Begini peribahasanya:
"Berakit-rakit ke hulu, berenang-renang ke tepian. Bersakit-sakit dahulu, bersenang-senang kemudian."
Memang untuk hidup yang lebih baik harus ada perjuangan dan doa. Seperti orang yang ingin berenang bebas dan meluncur dari hulu hari merakit berpayah-payah untuk mencapainya. namun setelah itu maka kesenangan dan kebahagiaan akan dapat dirasakan.

Di akhir tulisan ini saya akan menuju inti (maaf bila awalannya kepanjangan). Berkaitan dengan dengan pengalaman yang baru saja saya alami. Sehari yang lalu saya mengikuti sebuah acara penting. Dari pagi hari hingga sore hari kami duduk berdisusi dan mendengarkan sejumlah informasi.

Ternyata, melakukan aktifitas seperti ini sangat melelahkan. Terlihat banyak peserta yang mengantuk dan menguap. Ada juga yang sudah tidak betah duduk dan berganti-ganti gaya duduk padahal diskusi lagi seru dan informasi teramat penting.

Bagi saya, setidaknya ini merupakan cerminan. Kami duduk di acara itu hanya seharian sedangkan para pelajar setiap hari dengan intensitas yang sama dan bobot pelajaran yang hampir sama. Betapa lelahnya mereka. Naun sekali lagi bertahanlah...

Pengalaman Belajar Ful Day (Sebuah Kenyataan dan Bukti)
LihatTutupKomentar