Monday, April 11, 2016
Lebah Madu Kang Aip - Siapa yang mengumandangkan adzan di masjid-masjid kita? Apakah para pemuda atau para orang tua? Jawabannya tentu yang nomor dua. Kebanyakan muadzin masjid adalah orang yang lanjut usia.
Adzan adalah syiar agama. Ia berisi pengagungan kepada Allah. Di dalamnya juga ada pengakuan, penerimaan, dan ikrar ketauhidan yang disuarakan dengan nyaring, nada tinggi, menghentak, namun juga syahdu dan merdu.
 | |
| SANGAT IRONIS !!! PEMUDA ISLAM MALU MENGUMANDANGKAN ADZAN |
Sumber Gambar: أملي الجنة
Agama Islam yang ajarannya indah beruntun bagaikan manikam yang tertib membentuk hiasan yang menawan. Ia mahal karena diturunkan oleh Dzat yang maha tinggi dari atas langit ke tujuh di bawah 'arasynya yang agung.
Kekuatan dan keindahan islam tercermin dalam adzan. Ia adalah kekuatan. Siaiapun yang mengamalkan tauhida dalam hidupnya maka ia akan kuat dan dikuatkan oleh Allah SWT. Dan ia adalah keindahan. Barang siapa yang berpedoman dengannya ia akan meyakini bahwa semua perbuatan Allah SWT adalah benar dan indah.
Wahaj agama islam yang tercermin dalam syiar adzan ini harus mendapatkan perhatian serius. Jangan sampai karena kurang baiknya penyampaian dan lantunan adzan lantas syiar ini ditertawakan, diremehkan dan jadi bahan olok-olokan.
Kita mesti mengajarkan mereka adzan dengan bacaan yang benar dan dengan suara yang bagus. Bukankah begitu yang dilakukan rasulullah SAW. Semestinya setip masjid memiliki orang khusus yang bertugas untuk ini.
Demikian hrapan dalam catatan sederhana ini.